Gempa berkekuatan 7,2 skala
richter (SR) di Turki menewaskan seorang perempuan dan empat orang anaknya.
Suami dari perempuan ini pun langsung putus asa dan terdiam.
Ketika media memberitakan sebuah kabar gembira yakni, selamatnya bayi berusia dua bulan yang tertimpa puing bangunan, kisah tragis pun muncul dari keluarga Sonmez yang kehilangan keluarganya.
"Saya sedang tidak ada di rumah dan Tuhan mengambil mereka (keluarganya), saya tidak dapat berkata apa-apa. Saya bahkan tidak dapat mengatakan, apa yang saya rasakan," ujar Sonmez yang kehilangan istri dan anaknya, seperti dikutip Associated Press.
Sonmez mengatakan, istrinya, Meral tewas, beserta putrinya yang berumur dua tahun Nisa Nur, Meryem yang berusia tujuh tahun, Asli yang berusia 12 tahun dan anak sulungnya yang memiliki nama yang sama dengan istrinya dengan usia 15 tahun. Selain istri dan anak-anaknya, Sonmez juga kehilangan ibunya yang berusia 65 tahun, Hatice.
Pria ini beserta saudaranya menarik keluar jenazah anggota keluarganya sendiri dari puing-puing bangunan dan menguburkannya.
Korban jiwa dalam gempa di Kota Ercis dan Van, Turki juga hampir mencapai 500 orang. Para regu penyelamat juga tampak bekerja keras dalam mengevakuasi para korban gempa. Menurut laporan dari pemerintah setempat, korban jiwa dari gempa Turki dapat meningkat hingga ribuan.
sumber:international.okezone.com
0 comments:
Post a Comment