Biarkan Tuhan Tetap Tinggal


 "Tiga bulan lamanya tabut itu tinggal di rumah Obed –Edom orang Gat itu, dan Tuhan memberkati Obed-edom dan seisi rumahnya." (II Sam 6 :11)

Suatu hari ada seorang pemilik toko yang bersaksi kepada saya. Beberapa waktu lamanya tokonya sepi. Dia sudah tidak tahu lagi apa yang harus dia perbuat untuk membuat tokonya ramai. Berbagai cara promosi sudah dijalankan, tetapi hasilnya tetap nihil. Dia berdoa terus pada Tuhan dengan tidak putus-putusnya. Suatu malam ia bermimpi, mendengar sebuah suara “ Aku ingin tinggal bersamamu”. Ketika ia bangun ia berdoa kembali, minta Tuhan jelaskan . Ia mendapat hikmat. Maka ia menangis. Ia menyadari bahwa selama tokonya ramai, ia lupa menyediakan waktu bersama Tuhan. Dahulu ia menyediakan satu kamar khusus untuk tempat ia berdoa, membaca firman, sher firman bersama seisi rumahnya. Sejak ia sibuk hal tersebut tidak pernah lagi ia kerjakan. Lalu ia memohon ampunan Tuhan. Dan mulailah ia membangun kehidupan intim kembali bersama Tuhan. Sejak saat itu usahanya kembali normal.


Sahabat yang terkasih dalam Yesus Kristus, Tuhan meminta hal yang sama pada kita. Ia rindu memiliki saat kebersamaan dengan kita. Kesaksian di atas hanya sebuah contoh saja. Bukan berarti Tuhan kejam tidak memberikan berkat pada kita, tetapi Ia selalu mengingatkan kita, bahwa usaha apa pun akan sia-sia jika Tuhan tidak berkehendak. Sebab yang seharusnya terjadi adalah semua atas kehendak TUHAN. Ia adalah Tuhan yang berdaulat penuh atas segala berkat yang kita nikmati. Dia Maha Kaya. Seharusnya sebagai anak-anak-NYA kita sudah tidak perlu lagi kuatir akan apa yang kita makan, minum dan pakai. Sebab jika kita membiarkan IA tinggal dalam rumah kita, dalam hati kita, di kehidupan kita, maka semua akan tercukupi. 


Lalu bagaimana jika kondisi rumah kita tidak memiliki ruang khusus untuk bersekutu bersamaNYA? Sebenarnya bukan arti sebuah ruangannya yang Tuhan inginkan, BUKALAH RUANGAN DI HATI SAUDARA.. BIARKAN DIA MASUK MEMENUHI HIDUP SAUDARA DAN KELUARGA SAUDARA.. IA AKAN TINGGAL BERSAMA SAUDARA SELAMANYA. Berjalanlah terus dalam Terang Tuhan. Dekap IA erat-erat. JANGAN PERNAH LEPASKAN TUHAN... SEDIAKAN “RUANGAN” DALAM HIDUP SAUDARA “BIARKAN TUHAN TETAP TINGGAL” BERKAT AKAN TERCURAH. BAIK DALAM RUPA KEKUATAN, KESANGGUPAN MENGATASI MASALAH, KESEHATAN, SUKACITA,HIKMAT, DLL. Amin

TUHAN MEMBERKATI

0 comments:

Post a Comment